Sabtu, 02 April 2011

Guru PAUD Bisa Ikuti Program Kelas Jauh

Perkembangan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), bak cendawan tumbuh di musim hujan. Luar biasa dan antusias mendirikan PAUD semakin berkembang pesat, bahkan garasi mobil sekalipun digunakan sebagai wadah pembelajaran PAUD. Disatu sisi, tantangan terhadap kualifikasi yang dimiliki tenaga pendidikan PAUD menjadi masalah besar saat ini. Menyikapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, HM Wardan MP belum lama ini mengatakan, dalam waktu dekat Pemerintah Provinsi Riau bersama pihak Universitas Riau (UR) segera membuka program kelas jauh PAUD. Sebab, UR telah memperoleh izin untuk membuka perkuliahan bagi guru PAUD khusus kelas jauh yang nantinya akan tersebar di kabupaten/kota se-Provinsi Riau. ‘’Ini menjadi angin segar bagi lembaga PAUD, karena tenaga pendidik PAUD akan bisa menikmati perkuliahan untuk kelas jauh. Dan dalam waktu dekat, MoU terkait perkuliahan ini akan segera ditandatangi. Karena memang salah satu hasil rembuk pendidikan nasional itu bahwa pemerintah diminta fokus terhadap Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD),’’ ujarnya.
Untuk suksesnya program kuliah kelas jauh PAUD ini, perlu disepakati sharing budget antara daerah dan Provinsi melalui penganggaran APBD. Karena minimal, satu daerah itu harus 50 tenaga pendidik PAUD setiap tahunnya. Pemerintah Provinsi Riau siap memberikan dukungan, untuk pengembangan PAUD ini dengan alokasi pendanaan 80 persen kabupaten/kota dan 20 persen Pemprov Riau. Sedangkan kalkulasi biaya per orangnya sebesar Rp6,5 Juta per orang per tahun.
Wardan menambahkan, kesepakatan program peningkatan kualifikasi guru PAUD ini menjadi komitmen bersama agar maraknya pertumbuhan PAUD dapat dibarengi dengan penyediaan kualifikasi tenaga PAUD. Ini mengingat, kondisi PAUD yang demikian banyaknya
namun kualifikasi tenaga pendidik PAUD yang masih belum memadai. Sedangkan usia perkembangan potensi otak anak itu berada pada usia keemasan 0-5 tahun sehingga perlu perhatian khusus supaya masa tersebut tidak hilang percuma tanpa hasil berarti kedepannya.
‘’Melalui program kelas jauh bagi tenaga pendidik PAUD ini, diharapkan bisa direspon pemerintah daerah dengan memberikan support pendanaan lewat sharing budget dengan Pemprov Riau. Ya, jangan sampai anak-anak kita pada usia dini tersebut justru diajarkan dan dididik oleh tenaga pendidik yang tidak sesuai dengan kualifikasinya dan hal ini sangat kita sayangkan,’’ tukas Wardan serius.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUBAN Portal & News | Kota Tuban Dot Com

Infotainment

detikcom